Beda Geodesi,Geologi, dan Geofisika

               Karna seringnya pertanyaan di atas diajukan, sebagai mahasiswa Geodesi tentu saja saya merasa tergerak dan terenyuh(?) untk menulis artikel ini. Dan karena saya mahasiswa  S1 Teknik Geodesi dan geomatika Institut Teknologi Bandung (GnG ITB) maka referensi tentang definisi tiap bidang ilmu banyak saya ambil dari ITB juga . Oiya klo males baca karna bahasanya terlalu baku dan panjang (hehe..) baca aja intinya yang sudah sy bold,ok? lanjut…

Geodesi adalah bidang ilmu inter-disiplin yang menggunakan pengukuran-pengukuran pada permukaan Bumi serta dari wahana pesawat dan wahana angkasa untuk mempelajari bentuk dan ukuran bumi, planet-planet dan satelitnya, serta perubahan-perubahannya; menentukan secara teliti posisi serta kecepatan dari titik-titik ataupun objek-objek pada permukaan bumi atau yang mengorbit Bumi dan planet-planet dalam suatu sistem referensi tertentu; serta mengaplikasikan pengetahuan tersebut untuk berbagai aplikasi ilmiah dan rekayasa  menggunakan matematika, fisika, astronomi, dan ilmu komputer. Bidang kajian utama geodesi terbagi menjadi 3 bagian yaitu penentuan posisi, penentuan medan gaya berat, dan variasi temporal dari posisi dan medan gaya berat, dimana domain spasialnya adalah Bumi beserta benda-benda langit lainnya (http://geodesy.gd.itb.ac.id)

Geologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari bumi, jenis batuan, sifat-sifat fisika dan kimia, bentuk batuan, dan hubungannya satu dengan yang lain serta proses pembentukannya, di dalam ruang dan waktu.(http://www.gc.itb.ac.id/)

Geofisika merupakan disiplin ilmu kebumian yang mencakup kegiatan pengukuran besar-besaran dan kuantitas di alam, pemrosesan data dan menerjemahkan data yang telah diproses ke dalam bahasa kebumian (interpretasi) yang berkaitan dengan eksplorasia sumber daya alam (minyak, gas bumi, batubara, mineral, dan panas bumi), geoteknik, lingkungan, dll.(http://www.fttm.itb.ac.id/index.php?center=prodi&id=2)

Klo mau gampangnya

Geodesi = posisi, rupa dan dinamika planet + satelit (buatan atau alami) 

Geologi = All about batuan

Geofisika = pengukuran besaran dan kuantitas di alam

Gimana…? Beda kan. Moga – moga tulisan ini bermanfaat, minimal menambah wawasan temen2 yang baca, dan gak kluar lagi pertanyaan di atas di muka bumi ini (hehe…). Tak lupa klo ada yang salah atau kurang terutama ttg Geologi dan Geofisika, mohon teman2 yang lbh tahu menambahkan/membenarkan/mengklarifikasikannya.

Agung Pandi Nugroho (T. GnG ITB 2006) 

Tulisan pertama seumur hidup di Blog…(huahuhuahuhaua…..Trus??) (gk penting) (gak usa dilihat) (yee…dibilangin jangan diliat juga,)

Posted on June 27, 2008, in Science and tagged . Bookmark the permalink. 26 Comments.

  1. Septian Tri Cahyono

    mksh bnyak y ats artkel nya….

    soalnya q mash bingung ne nentuin jurusan kuliah….
    moga aj dg bc artkel mu,q tmbah pham..

    do’ain aj q y….
    hhehe….

    sip lah…..
    =)

  2. saya tetep ga ngerti kang… =p
    trus yang jadi ‘anak buah’ arsitek yang mana? hehe…

  3. geodesi mah udah paham, ngukur2 intinya. ntar klo kerja di pertanahan biasanya =p sotoy
    nah antara geologi,geofisika, teknik geofisika nih sama2 aja
    klo kerja sama2 ke minyak sama tambang kan

    • Agung Pandi Nugroho

      waduh, enggak gitu juga yu. Ilmu geodesi g cman ngukur2 pertanahan aja, tapi luas banget. Alat2 yang dipake aja bisa make satelit, kapal laut, pesawat terbang dan foto udara.
      Pun juga dengan geologi dan geofisika setahu saya , gak hanya “minyak minded”.
      Walaupun kenyataan yang terlihat di lapangannya kebanyakan seperti itu.
      Saran coba deh cari2 tau aja keunggulan atau spesialisasi ilmu2 lain walaupun cuma sebagai wawsan aja,asik kok. Dan siapa tau bisa diintegrasikan dengan disiplin ilmu yang kita punya.
      Itu lebih asik lagi.

  4. aku kelas duabelas SMA nih sekarang.. setaunan lg lulus. amin.
    boleh nanya ga kak?
    aku minat banget sama teknik geologi dan teknik geodesi.
    tp aku cewek, jadinya aga minder juga soalnya kebanyakan di jurusan itu cowok ya? prospek kerja antara cewek ma cowok sama gak kak? aku sering liat yang dicari d lowongan kerja jrusan tsb tuh cowok,, nah gmana kak?

    • Agung Pandi Nugroho

      terima kasih atas kunjungannya. Setahu saya, salah satu alasannya kenapa geodesi ataupun geologi lebih didominasi oleh cowok karena pekerjaannya yang banyak dilapangan yang medannya cukup berat.
      Tapi (khususnya untuk geodesi, saya kurang begitu mengikuti perkembangan geologi) dengan berkembangnya teknologi yang ada pekerjaan geodesi tidak hanya yang berat-berat aja. banyak pekerjaan lain yang itu sangat mungkin dilakukan oleh cewek. Mungkin kasus lebih banyak pekerjaan yang mensyaratkan cowok,karena pekerjaannya yang berat secara fisik. Jadi buat prospek, insyaAllah sangat terbuka untuk kaum hawa sekalipun. Untuk lebih jelasnya bisa kita diskusikan lebih lanjut atau silahkan lihat artikel2 lain yang akan segera saya post insyaAllah. Ok , semoga lulus dan mendapatkan keputusan yang terbaik.

  5. Geodesi, sebagian yang anda katakan benar sebagian salah. Geodesi sangat luas dan sangat dibutuhkan.. Mulai sipil, tambang, minyak, tata kota, kehutanan, pertanian, kelautan.. Kl arsitek penyedia gambar bangunan, geodesi sebagai penyedia informasi spasialnya jadi ga ada cerita geodesi anak buah arsitek, yang banyak geodesi jadi pejabat pemerintah yang menguasai informasi spasial, pengusaha tambang, eksplorasi lepas pantai dll.
    Cewek dapat mengembangkan bidang sistem informasi geografis yg lebih banyak di depan komputer atau administrasi pertanahan dan pajak bumi bangunan di birokrasi.

    • Agung Pandi Nugroho

      Oke, terima kasih atas masukan dan koreksinya. Kurang lebih maksud saya juga seperti itu, mungkin salah penyampaian atau penangkapan. Sekali lagi terima kasih. ^_^

  6. awal awal belajar susah ngga sih ?

    • Agung Pandi Nugroho

      Sebelumnya terima kasih sudah berkunjung…salam kenal.
      Hmm…kalau ditanya susah atau gampang bener2 relatif dan berbeda tiap orang. Mungkin pertanyaannya nanti kembali ke masing – masing mau atau enggak buat belajar. Kalau ada kemauan harusnya yang susah bisa dilewatin, dan buat yang gampang sekalipun kalau tidak ada kemauan akan jadi sulit juga ujung2nya…
      Kalau saya …karena kemauannya juga gak stabil jadi kadang2 ngerasa susah..kadang ngerasa gampang…
      hehe…:)

  7. oiya salam kenal juga hehe.
    kalo geodesi kn mainnya di matik sm fsika tuh kak,pdhl saya agak susah juga d bidang itu,pndngan kakak saya bs ngikutin ngga ya kalo dftr geodesi ?kbetulan jg sy cewek,kegiatannya berat2 ngga ?

    • Agung Pandi Nugroho

      kalau Geodesi khususnya di ITB mainnya lebih banyak ke matematika. Awal2 agak rumit emang wajar, tapi kalau sudah terbiasa jadi lebih mudah…dan kembali InsyaAllah kalau ada kemauan bisa ngikutin…
      Enggak semuannya berat kok, khususnya karena perkembangan teknologi baik itu dalam proses belajar ataupun di dunia kerja nanti , banyak kegiatan yang relatif gak berat.

  8. saya masih bingung,…
    kalau yg tentang bencana alam dan yg untuk dapat melestarikan alam di masa depan itu yg mana ya……..?????
    karena saya suka meneliti alam…………

    • Pertama-tama terima kasih atas kunjungannya kemari.
      Hmm…Ok, akan saya coba jawab.
      Dan mungkin karena di ITB sendiri itu hanya geologi dan geodesi yang sama fakultasnya. Saya akan coba jawab dari sisi geologi dan geodesi.
      Sebenernya ilmu dari keduanya sangat memungkinkan untuk penerapan ilmu untuk mempelajari bencana alam ataupun melestarikan alam. Yang berbeda adalah pendekatannya untuk masing – masing keilmuan.

  9. Seveny Nuzully

    terus apa hubungan geofisika dengan fisika, geologi dan geodesi?? tadi masnya bilang semua beda..klu menurut saya ada hubungannya sama2 membahas ttg bumi..klu menurut mas sendiri gimana?? maaf klu pertanyaanya g penting.

    • Terima kasih atas kunjungannya.
      Haha, santai-santai…klo saya berpendapat gak ada pertanyaan yang gak penting dalam hal menimba ilmu.
      Ok akan coba saya jawab.

      Menurut pengetahuan saya yang minim ini,
      Sepeti penjelasan sebelumnya bahwa geofisika salah satu ilmunya adalah untuk melakukan interpretasi dari suatu besaran di alam.
      Yang nantinya digunakan untuk eksplorasi. Maka hubungannya dengan fisika apa?

      Pengukurannya (besaran-red) sendiri dilakukan dengan memanfaatkan sifat-sifat fisik dari suatu benda contoh menggunakan pantulan gelombang suara untuk menentukan lapisan bumi atau menemukan benda – benda di dasar bumi (yang lebih dikenal dengan survey seismik), juga pengukuran (survey) gravitasi yang juga cukup familiar dilakukan oleh bidang ilmu ini. Bahkan “besaran” itu sendiri terminologi yang cukup terkenal di fisika kan? maka sangat erat menurut saya hubungan atar keduanya. (jika ada ahli geofisika atau fisika yang mau mengoreksi, dengan segala kerendahan hati saya persilahkan untuk mengkoreksi :)).

      Agak beririsan memang dan walaupun sama-sama berhubungan dengan Bumi. Tetapi dalam fokus, aplikasi, pengembangan ilmu ketiga disiplin ilmu ini memiliki perbedaan yang cukup menonjol. Bahkan di ITB geofisika terpisah fakultasnya dari geologi dan geodesi.

      Mungkin kalau dianalogikan dengan jeruk. Seperti ada ilmu yang mempelajari tentang terbentuknya jeruk, mengetahui usia jeruk, mengukur dimensi jeruk, menentukan letak lokasi tiap biji pada jeruk tersebut, mengetahui kadar airnya, kadar vitamin-c nya, dll.
      Walaupun objeknya sama – sama jeruk tapi fokus pembahasannya berbeda, lalu pengembangan keilmuannya pun berbeda, sehingga penggunaan ilmunya pun nantinya berbeda.
      Hehe…agak aneh dan maaf kalau makin pusing. tapi kira-kira seperti itu lah bedanya.

  10. Seveny Nuzully

    iya saya setuju dengan pendapat masnya bahwa geofisika sangatlah erat hubungannya…dimana ilmu geofisika menggunakan sifat2 fisik yg ada dlm fisika. Dari penjelasaan masnya saya menangkap bahwa geofisika dengan geologi dan geodesi berdiri sediri bukan merupakan satu kesatuan meskipun objek yg dibahas sama..iya kan?? ok, makasih atas penjelasannya.

  11. thanks buat penjelasanx..kbetulan sy ada tugas mengenai ini

    • sama-sama, semoga bermanfaat.
      Dan kalau mau penjelasan lebih lengkapnya saya sarankan hubungi saja orang-orang yang aktif di bidang-bidang tersebut, karena penjelasan disini hanya menjelaskan umum dan hanya kulitnya saja.
      Saya yakin orang-orang tersebut akan mau menjelaskannya dengan senang hati
      ^^

  12. saya baru kelas dua mau naik kelas 3,
    apakah geologi akan selalu bekerja dipertambangan?
    trus yang bisa kerja di BMKG itu yang mana?
    maaf, kalau pertanyaan gak jelas…. 😀

    • @rizky: terima kasih atas kunjungannya ke blog ini.
      Tidak juga kok…karena ilmu geologi sendiri setahu saya cukup luas sehingga pekerjaannya pun tidak spesifik selalu harus ke pertambangan. Bahkan kerja di laut juga bisa kok…^^. Silahkan coba tanya2 dan cari info dari situs2 terkait…kalau khusus geologi itb saya rasa situs resmi http://www.gc.itb.ac.id/ sudah cukup buat pengetahuan awal mengenai ruang lingkup geologi di itb…:)

      OOT: buat pertambangan sendiri, para alumnus geodesi dan geofisika juga sangat berkesempatan untuk kerja disana.

      Nah kalau BMKG menurut saya, secara keilmuan yang dipelajari kesemuannya sangat mungkin untuk bekerja disana. Tetapi secara kebutuhan BMKG nya sendiri, maaf saya sendiri juga kurang begitu tahu.

      Gpp kok, santai aja.
      Mumpung masih kelas dua…saran saya cari info sebanyak2nya dan tetapkan pilihan lalu jadikan tujuan dan motivasi, insyaAllah cukup membantu. Dan jangan lupa berdo’a…^^ semoga sukses.

  13. Fauzil Halim Mufassa

    Assalamu’alaikum. Bang kan saya mau daftar ke ITS (karena ITB gak lulus bang lewat SNMPTN, T.T, sori curhat dikit, hehe) di ITS ada jurusan Teknik Geomatika, nah itu apa ya bedanya dgn kawan2nya diatas. dan satu pertanyaan tambahan nih bang, klo boleh tau sekarang abang kerja dimana ya? Makasih bang.
    (kalau bisa jawab secepatnya ya bang, tgl 18 tutup pendaftaran)

    • wa’alaikumussalam. wr.wb. fauzil…pertama-tama terima kasih atas kunjungannya ke blog ini.

      Nah, apa bedanya dengan geodesi (khususnya ITB)…? Setelah saya coba baca2 ke situsnya (http://www.geomatika.its.ac.id), melihat sejarah dan kurikulum yang ada disana. Maka dapat saya simpulkan secara garis besar hampir sama (bahkan sama) dengan geodesi dan geomatika di ITB. (di ITB pun geodesi disandingkan dengan geomatika….dan di ITS setahu saya dulu nama jurusannya adalah geodesi). Kalaupun ada perbedaan nama dan kurikulum dengan GnG ITB maka itu adalah pertimbangan masing2 perguruan tinggi. Tapi intinya sama. Saya sarankan fauzil minimal baca situsnya ITS, saya kira sudah cukup representatif untuk menjawab pertanyaan2 yang ada. Kalau ada yang gak ngerti silahkan juga mau email saya nanti :).

      Kalau dengan geologi dan geofisika jelas beda..^^

      Oke semoga sukses yak…

      *)Kegiatan saya sekarang masih wirausaha dan insyaAllah akan melanjutkan studi di Geodesi lagi tahun ini.

  14. Hayyu Avtur Isnaini

    assalamulaikum kak. salam kenal. saya siswi naik kls 3 SMA.
    aku mau tanya2 boleh? jadi gini, aku pngn bgt bs kerja di perusahaan pertambangan kyk pertamina, chevron, dkk-nya. tapi aku bingung mo ambil jurusan apa ntar pas kuliah. aku pngn di teknik perminyakan itb, tp apa bisa aku ngikutin perkuliahannya? aku bkn trmsk yang berotak encer dikelas. mohon sarannya kak. terimakasih :))

    • wa’alaikumussalam wr.wb. Pertama terima kasih atas kunjungannya.
      Boleh silahkan. Kalau sekedar saran dan pendapat saya sih…otak encer memang menjadi salah satu faktor dapat mengikuti perkuliahan di ITB tapi bukan satu-satunya bahkan bukan yang utama. Sudah saya buktikan (walaupun saya akui saya juga gak sukses2 amat, tapi alhamdulillah masih bisa ngikutin) dan saya sudah banyak melihat contoh orang yang otak encer tapi tidak berhasil. JAdi apa faktor lainnya? Kemauan dan do’a. Kalau dua itu ada walaupun otak gak encer2 amat, insyaAllah bisa. Percaya deh…:)

Leave a reply to Agung Pandi Nugroho Cancel reply